Pilihan kata adalah cerminan pribadi. Konon begitu katanya.
Kali ini coba menuliskan pendapat mengenai penggunaan kembali kata-kata yang tidak biasa atau tidak lazim. Sebagai contoh penggunaan kata “bayu”.
Lazim
Yang dimaksud dengan lazim adalah penggunaan yang sudah dibiasakan atau bukan merupakan bentuk yang dibuat-buat. Dalam kalimat, pilihan kata yang lazim sebagai penyusun dapat menghindarkan pendengar/pembaca dari perasaan janggal terhadap kata yang diucapkan/dituliskan oleh pembicara/penulis.
Anda tak ingin didengar sebagai orang yang “janggal”, ‘kan? Continue reading “Melazimkan Bayu”